Belajar dan berkarya

Penggunaan beberapa kosa kata dalam percakapan sehari-hari antara Anda dengan orang-orang di organisasi Anda bisa mempengaruhi produktivitas. Hal tidak jarang membuat orang-orang di dalamnya merasa tidak nyaman, atau malah menjadi malas. Berikut adalah penggunaan kosa kata yang sebaiknya mulai Anda ubah untuk mendapatkan hasil kerja yang baik:

Kerja dengan Karya

Kata “kerja” atau “bekerja” atau “pekerjaan” semakin hari selalu diidentikkan dengan kegaitan yang melelahkan, menguras tenaga. Tidak jarang diasosiasikan dengan makna yang berarti “penuh dengan tekanan.” Penggunaan kata tersebut bisa membuat seseorang bukannya bergairah untuk menghasilkan sesuatu, melainkan menjadi lebih malas dan berangkat dengan keterpaksaan. Mengubah kata “bekerja” dengan “berkarya” sedikit banyak bisa membuat persepsi orang-orang di organisasi Anda berubah. “Karya” hingga saat ini masih dianggap sebagai suatu hal dikerjakan dengan penuh gairah. Dengan mengatakan “berkarya”, Anda mengajak mereka untuk lebih bersemangat dalam menghasilkan sesuatu.

Exist atau Alive

Banyak buku yang mengatakan untuk jangan sampai manusia hidup untuk sekedar exist bukannya untuk menjadi sosok yang alive. Anda bisa juga menyampaikan kata-kata tersebut kepada tim Anda untuk memotivasi mereka agar lebih produktif. Katakan pada mereka bahwa mereka hadir di kantor, bukanlah untuk sekedar mengatakan kepada Anda kalau mereka “hadir”, melainkan untuk mengatakan kepada Anda kalau mereka siap untuk berkarya. Alive juga memiliki konteks yang positif ketimbang exist

Sekedar Selesai dan Strive for Excellence

Banyak orang yang ketika diberikan tanggung jawab, ia akan mengerjakannya dengan konsep “sekedar selesai”. Maksudnya ialah, orang tersebut tidak mengoptimalkan kemampuan yang ia miliki untuk dapat menyelesaikan hal tersebut. Konsep itu perlu diubah dengan mengatakan pada mereka untuk “strive for excellence“, tidak sekedar selesai, tetapi benar-benar berusaha secara maksimal untuk mendapatkan hasil yang terbaik. Kedengarannya memang mudah untuk dapat membedakan dua hal tersebut, tapi perlu Anda ketahui juga kalau mengubah pemikiran yang awalnya “sekedar untuk membuat atasan senang” menjadi “ini adalah karya saya” bukanlah suatu hal yang mudah. Namun, hal tersebut bukan berarti tidak pantas untuk dicoba, bukan?

Pola Pikir adalah Kuncinya

http://www.rumahperubahan.co.id/blog/2016/03/22/3-kosa-kata-yang-membuat-organisasi-anda-makin-produktif/